Thursday, September 17, 2020

Latihan Soal UKOM D3 & D4 Gizi 2020 / 2021 Edisi 44

Latihan Soal UKOM D3 & D4 Gizi 2020 / 2021 Edisi 44


Dibawah ini telah kami siapkan contoh latihan soal Uji Kompetensi (UKOM) bagi Tenaga Gizi baik Akademi Gizi, Ahli Madya Gizi, Sarjana Terapan Gizi, Nutritionist, atau Ahli Gizi, ahli gizi yang berkualitas seperti sarjana tingkat 1 di Ilmu Pangan, Kesehatan Masyarakat, Pangan dan Gizi, atau Teknologi Pangan Edisi ke 44 Selamat belajar yaa


Latihan Soal UKOM D3 & D4 Gizi 2020 / 2021 Edisi 44
Uji Kompetensi Tenaga Gizi Indonesia

Halo teman-teman semuanya, kembali lagi hadir ukom-gizi.blogspot.com untuk teman-teman semuanya, berikut ini kami sajikan latihan soal Uji Kompetensi (UKOM) Tenaga Gizi Lengkap disertai Kunci jawabannya.


1. Seorang remaja perempuan 18 tahun datang ke klinik gizi puskesmas dengan keluhan sering lemas, lesu, letih dan berkunang-kunang. Nilai hemoglobin 9 gr/dl, serum feritin di bawah normal dan konjungtiva tampak pucat. Tidak ada riwayat perdarahan abnormal dan kecacingan. Ahli gizi kemudian menanyakan pola makan sumber zat besi dalam 3 bulan terakhir.

Berapa ambang batas nilai normal hemoglobin untuk kasus di atas?

A. 10 gr/dl
B. 11 gr/dl
C. 12 gr/dl
D. 13 gr/dl
E. 14 gr/dl

Jawaban : C. 12 gr/dl
Referensi : WHO, 2001


2. Seorang remaja perempuan 18 tahun datang ke klinik gizi puskesmas dengan keluhan  sering lemas, lesu, letih dan berkunang-kunang. Nilai hemoglobin 9 gr/dl, serum feritin di bawah normal dan konjungtiva tampak pucat. Tidak ada riwayat perdarahan abnormal dan kecacingan. Ahli gizi kemudian menanyakan pola makan sumber zat besi dalam 3 bulan terakhir.

Berapa ambang batas kasus di atas disebut sebagai masalah kesehatan masyarakat di Indonesia?

A. > 10%
B. > 20%
C. > 30%
D. > 40%
E. > 50%

Jawaban : B. > 20%
Referensi : Depkes RI


3. Seorang remaja perempuan 18 tahun datang ke klinik gizi puskesmas dengan keluhan  sering lemas, lesu, letih dan berkunang-kunang. Nilai hemoglobin 9 gr/dl, serum feritin di bawah normal dan konjungtiva tampak pucat. Tidak ada riwayat perdarahan abnormal, kecacingan dan kelainan sel darah merah. Ahli gizi kemudian menanyakan pola makan sumber zat besi dalam 3 bulan terakhir.

Apa jenis anemia yang paling mungkin terjadi pada kasus di atas?

A. hemolitik hipokromik
B. normositik hipokromik
C. pernisiosa hipokromik
D. makrositik hiporomik
E. mikrositik hipokromik

Jawaban : E. mikrositik hipokromik
Referensi : Departemen Gizi Kesmas, 2007. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. PT. Raja Grafindo


4. Di satu area kerja posyandu terdapat 70 orang bayi dan balita. Sebanyak 69 orang memiliki KMS. Di bulan Maret 45 orang ditimbang dan hanya 26 orang yang naik berat badannya.  

Berapa nilai D/S pada posyandu tersebut?

A. 37%
B. 58%
C. 64%
D. 65%
E. 99%

Jawaban : C. 64%
Referensi : Depkes RI. Panduan Posyandu



5. Di satu area kerja posyandu terdapat 70 orang bayi dan balita. Sebanyak 69 orang memiliki KMS. Di bulan Maret 45 orang ditimbang dan hanya 26 orang yang naik berat badannya.  

Berapa nilai N/D pada posyandu tersebut?

A. 37%
B. 58%
C. 64%
D. 65%
E. 99%

Jawaban : B. 58%
Referensi : Depkes RI. Panduan Posyandu


Demikanlah artikel dari ukom-gizi.blogspot.com diatas. Semoga artikel dengan judul Latihan Soal UKOM D3 & D4 Gizi 2020 / 2021 Edisi 44 dapat bermanfaat dan berguna bagi teman-teman semuanya, sampia jumpa lagi ya tman-teman ukom gizi.

Artikel Terkait

1 comments so far


dapatkan jackpot yang besar hanya di IONQQ
WA: +855 1537 3217


EmoticonEmoticon